Lewat sebuah studi, peneliti AS dan Australia menyimpulkan bahwa orang
yang secara teratur minum susu atau mengasup makanan olahan susu seperti
keju, dan yogurt memiliki kemampuan melewati tes mental lebih baik
daripada mereka yang jarang atau tidak pernah minum susu.
Penelitian melibatkan 1.000 orang dewasa. Semuanya ditanyakan mengenai
mengenai konsumsi harian termasuk susu dan produk olahan. Kemudian,
responden juga diminta untuk menyelesaikan tes untuk menilai kemampuan
mental mereka.
Hasil studi yang dimuat dalam Dailymail memperkuat studi lain yang
melibatkan 104 pensiunan. Ditemukan, sebagian lanjut usia dengan lemak
yang lebih tinggi dalam darah mengalami penyusutan otak lebih sedikit.
Penyusutan otak merupakan gejala khas penyakit Alzheimer.
Lemak yang bermanfaat berupa lemak omega 3 ditemukan dalam makanan
seperti ikan berlemak dan susu. Studi yang dipublikasikan di Neurology,
jurnal yang diterbitkan American Academy of Neurology, mengukur kadar
lemak yang berbeda-beda dalam darah. Mereka juga menanyakan asupan makan
harian responden.
Studi membuktikan, fungsi otak memerlukan asupan lemak baik agar mampu
bekerja lebih baik. Otak terdiri dari 60 persen lemak. Sel-sel otak yang
terisolasi dengan selubung mielin terdiri dari 75 persen lemak. Lemak
mielin perlu diganti terus-menerus.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar